Peserta JPTP Tetap Fokus Tunjukkan Inovasi

Peserta JPTP Tetap Fokus Tunjukkan Inovasinya

UNGKAPAN, MAKASSAR – Tiga puluh enam peserta seleksi JPTP yang memperebutkan tujuh jabatan eselon II di Pemerintah Kota Makassar kini mulai mengikuti tahapan tes wawancara, pada Jumat (01/03/2024).

Tes wawancara di seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di Pemerintah Kota Makassar akan berlangsung selama dua hari, dimulai 01 sampai 02 Maret 2024 di Hotel Karebosi Premier Makassar.

Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Makassar, Firman Hamid Pagarra yang juga merupakan Ketua Panitia Seleksi (Pansel) mengatakan, peserta yang ikut tes wawancara ini sebelumnya telah mengikuti tahapan penulisan makalah dan assesment.

“Hari ini dan besok, berlangsung wawancara. Ini tahap kesekian dari seluruh rangkaian tahapan JPTP yang ada. Setelah ini hasilnya akan diakumulasikan dengan seluruh penulisan makalah dan psikotes,” sebutnya.

Peserta akan bersaing memperebutkan posisi jabatan lowong seperti di Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Sosial, Dinas Komunikasi dan Informatika, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pengendalian Penduduk dan Kelurga Berencana, dan Satpol PP.

Dalam tahapan tes wawancara ini, Firman mengingatkan kepada peserta untuk tetap  fokus menyampaikan seberapa besar kesiapan, visi misi, dan inovasinya pada pilihan jabatan yang diminati serta kinerja dan pengalamannya selama mengabdi di birokrat.

Dia juga mengatakan, pansel akan melihat dan menentukan nilai dari masing-masing peserta. Tiga nama peserta dengan nilai tertinggi di masing-masing jabatan yang lowong akan diajukan kepada Wali Kota Makassar.

“Nama-nama hasil seleksi dengan nilai tertinggi di masing-masing jabatan yang kosong akan diserahkan ke bapak Wali Kota Makassar sebagai pengambil kewenangan,” lanjutnya.

Tidak lupanya, Firman berpesan kepada seluruh peserta untuk tidak berkecil hati menerima hasil akhir dari akumulasi setiap tahapan yang nantinya keluar.

Baca juga:  Tidak Ada 'Anak Emas' Diseleksi JPTP Pemkot Makassar

“Bapak wali kota kita sudah menegaskan dari awal tidak ada anak emas. Semua melalui proses yang sama dan penilaiannya sesuai dengan kemampuan masing-masing peserta,” tuturnya.

Adapun lima pansel yang mewawancarai yaitu, Kepala BKPSDM Akhmad Namsum, Ketua LAN Andi Taufik, Akademisi Universitas Hasanuddin Prof Aminuddin Ilmar, dan Prof Nur Bahri Noor. (*)