UNGKAPAN.ID, MAKASSAR – Banjir yang setiap tahun merendam empat kelurahan di Kecamatan Manggala, Kota Makassar saat musim hujan, diperlukan solusi untuk segera diatasi. Walau bukan pekerjaan mudah, persolan banjir yang telah berlangsung lama dirasakan warga tidak boleh dibiarkan.
Kerja ekstra saat ini juga terus dilakukan oleh Pemerintah Kecamatan Manggala untuk menangani dan menyelesaikan banjir setiap tahunnya di Perumnas Blok 08-10, Kelurahan Manggala, Romang Tangngayya dan sekitarnya di wilayah Kelurahan Tamangapa, Bukit Batu serta Kampung Baru di Kelurahan Antang. Kemudian lagi di Swadaya, Toa Daeng dan Pasarang Keke pada Kelurahan Batua.
Camat Manggala Andi Fadli mengatakan telah mengimbau seluruh lurah untuk aktif melakukan pemantauan wilayah. Dan tidak hanya itu saja, keberadaan Kontainer Makassar Recover masing-masing kelurahan harus difungsikan jadi Posko Siaga Bencana. Semua dilakukan untuk memberikan pelayanan dan menindak lanjuti harapan dari warga.
“Kami sudah menginstruksikan masing-masing lurah. Kami aktifkan Posko Siaga Bencana di setiap kelurahan. Saat ini masih berjalan posko,” sebut Andi Fadli.
Adapun terobosan inovatif menanggulangi dan mengatasi bencana yang dilakukan kata Fadli, dengan menghadirkan Manggalata Tanggap Bencana atau Mattabe. Program ini melibatkan warga sebagai Tim Relawan/SAR yang sudah mendapatkan pelatihan khusus dan bimbingan.
“Selain itu kami mensosialisasikan pelayanan call center 112 pada warga. Warga dapat menghubungi layanan call center 112 untuk layanan online atau bisa mendatangi Posko Makassar Recover di wilayahnya,” tambahnya.