Gunakan Helikopter Salurkan Bantuan Logistik ke Lokasi Banjir Latimojong

Gunakan Helikopter Salurkan Bantuan Logistik ke Lokasi Banjir Latimojong

UNGKAPAN, MAKASSAR – Bantuan logistik untuk korban bencana banjir yang disalurkan oleh Pemerintah Kota Makassar bekerja sama dengan Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (Unhas) Sulawesi Selatan, sudah tiba di Posko Induk Tangap Darurat Bencana Banjir di Belopa pada Minggu, 05 Mei 2024 malam kemarin.

Bantuan logistik yang diterbangkan menggunakan helikopter untuk didistribusikan khususnya di Kecamatan Latimojong, Luwu, berlangsung siang ini Senin, (06/05/2024).

Pendistribusian bantuan berupa bahan kebutuhan pokok, air mineral, dan perlengkapan rumah tangga akan dipimpin langsung oleh Dokter Udin Shaputra Malik bersama pengurus IKA Unhas Sulsel.

Dokter Udin Shaputra Malik yang juga merupakan menantu Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memulainya dengan memasukkan satu-persatu bantuan logistik ke helikopter untuk diterbangkan via udara oleh para petugas. Transportasi udara dilakukan mengingat akses darat ke lokasi masih terhalang lumpur banjir.

“kami bersama tim relawan medis ini murni sebagai bentuk kepedulian kepada warga dan saudara-saudara kami yang menjadi korban atau terdampak bencana,” kata dr Udin.

Sementara itu, Pj Bupati Luwu Muh Saleh mengucapkan terima kasihnya kepada Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Pemerintah Kota Makassar, IKA Unhas Wilayah Sulsel dan seluruh warga Makassar atas bantuan untuk korban terdampak banjir.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh teman-teman IKA Unhas Wilayah yang telah bersusah-payah datang ke Luwu untuk menyalurkan bantuannya. Semoga bantuan ini bermanfaat dan bernilai ibadah ,” ujar Saleh saat menerima bantuan.

Senada dengan itu, Kepala BPBD Sulsel Amson Padolo menghaturkan rasa terima kasihnya kepada Pemkot Makassar atas bantuan ini.

“Atas nama Pemprov Sulsel mengucapkan banyak terima kasih kepada Pemkot Makassar atas bantuan kemanusiaannya,” sebut Amson.

Kata dia, kontribusi ini sangat membantu bagi daerah yang terdampak. Apalagi di Luwu sendiri, sebagai salah satu kecamatan yang masih terisolir terutama di Kecamatan Latimojong yang terdiri dari beberapa desa di sana.

Itu lantaran kondisi akses jalan yang tertimbun longsor dan tidak memungkinkan dilalui maka distribusi logistik dilakukan melalui udara atau helikopter.

“Siang ini kita kembali lakukan pengantaran via udara. Biasanya sampai lima kali pengantaran dengan melihat kondisi alam,” ucapnya.

Dia menuturkan, logistik yang dibutuhkan masyarakat berkaitan dengan sandang-pangan.

“Bantuan ini merupakan wujud komitmen dan wujud kepedulian bersama,” tuturnya.

Diketahui, satu truk bantuan logistik Pemkot Makassar terdiri atas mie instan 162 dos, air mineral gelas 138 dos, paket sembako lengkap 66 buah, biskuit 8 dos, popok-pembalut 24 pcs dan coca-cola 4 pack.

Sebelumnya dua truk sudah lebih dulu menyalurkan bantuan kemanusiaan di Sidrap, Siwa, dan Wajo. (**)

Exit mobile version