UNGKAPAN.ID, MAKASSAR – Partai Buruh Makassar telah mendaftarkan 50 bakal calon legislatif (bacaleg) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar. Pendaftaran bacaleg itu dilakukan menjelang penutupan pada Minggu, 15 Mei 2023.
Menurut Ketua Exco Partai Buruh Makassar Sartono Laode Mutu, bacaleg yang didaftarkan mengikuti kontestasi Pileg Periode 2024-2029 merupakan kalangan dari kelas pekerja. Satu di antaranya ada Irwan, berprofesi sebagai wartawan.
“Kami juga memiliki bacaleg berprofesi sebagai wartawan,” ucap Sartono, Senin (15/05/2023).
Sartono berharap dengan adanya teman wartawan menjadi perwakilan dari Partai Buruh Makassar, nantinya di DPRD Makassar, apa yang dicita-citakan partai buruh yakni menghadirkan negara sejahtera bisa tercapai.
“Saudara Irwan kan, sudah cukup lama di lapangan. Dia lebih paham dan tahu seperti apa yang dialami masyarakat bawah. Berita-beritanya selama ini juga rata-rata memperjuangkan hak-hak masyarakat kecil yang selama ini terabaikan,” sebutnya.
Karena itu bagi Sartono, sangat pas jika Irwan melanjutkan perjuangannya di legislatif, karena tentu telah jelas mengetahui apa yang diinginkan masyarakat.
Bukan hanya itu, dia juga mengatakan bila Irwan yang merupakan salah satu mantan wartawan Tempo, dan beberapa media lokal di Sulawesi Selatan selain gencar memperjuangkan masyarakat kelas bawah, juga sangat keras terhadap pelanggar hukum khususnya para koruptor.
Selain di Kota Makassar, di beberapa daerah di Sulawesi Selatan juga ada beberapa teman-teman bacaleg yang berprofesi sebagai wartawan.
“Alasan kawan-kawan wartawan bergabung di Partai Buruh, karena inilah satu satunya partai yang benar-benar memperjuangkan hak-hak pekerja, buruh, petani, nelayan dan masyarakat miskin kota,” katanya.
Adapun Irwan dipercayakan bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) III Makassar meliputi Kecamatan Tamalanre dan kecamatan Biringkanaya.
Kesempatan yang sama, Irwan saat ditanya ketertarikan bergabung dan mencalonkan diri sebagai bacaleg Partai Buruh, dia mengaku ingin membuat perubahan nyata di tengah masyarakat.
“Saya tahu apa yang harus saya lakukan dan apa yang masyarakat inginkan karena hampir setiap hari saya bersama mereka,” tandasnya.
