UNGKAPAN, MAKASSAR – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Makassar menargetkan realisasi investasi di wilayahnya sepanjang tahun 2024 bisa menyentuh Rp6,5 triliun.
Hingga semester I/2024 realisasi investasi Makassar sudah mencapai Rp2,13 triliun, artinya masih ada Rp4,37 triliun lagi yang akan dikejar untuk bisa merealisasikan target tersebut.
Kepala DPMPTSP Kota Makassar Helmy Budiman mengatakan pihaknya optimis target itu bisa tercapai, mengingat beberapa proyek akan dilaksanakan pada semester II/2024, utamanya Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) yang menjadi proyek tersebesar.
“Meski demikian kita masih optimis, pada triwulan III dan IV bisa kita kejar karena ada PSEL dan beberapa lainnya,” tuturnya, Selasa (29/10/2024).
Dia menambahkan, dengan terus berjalannya LKPM juga akan bisa membantu realisasi dan prospek usaha di Kota Makassar terdata dengan baik, hingga menghasilkan investasi.
“LKPM terus dilaksanakan karena tujuannya untuk melihat proses bagaimana geliat usaha di daerah dan pertumbuhan ekonomi melalui usaha-usaha. Banyak aspek yang melatarbelakangi, dan acara hari ini telah dihadiri oleh ratusan Badan Usaha dari berbagai bidang usaha,” katanya.
Selain itu, LKPM menjadi indikator untuk melihat bagaimana pertumbuhan ekonomi, kemudahan berusaha dan berinvestasi di suatu daerah. Selain itu, untuk melihat prospek suatu daerah untuk jadi ruang investasi.