UNGKAPAN.ID, TANJUNG SELOR – Penolakan atas kehadiran TGUPP Kaltara, mulai berdatangan dari berbagai pihak. Spanduk penolakan pun terbentang di depan kantor gubernur Kaltara.
Berbagai polemik memang terjadi di Pemprov Kaltara. Salah satunya pencopotan Datu Iman Suramenggala sebagai Kadis PUPR-Perkim Kaltara dan Rustan Samsuddin sebagai Direktur RSUD Jusuf SK.
Penolakan atas kehadiran TGUPP pun, mulai berdatangan. Salah satunya dengan aksi pemasangan spanduk, di depan kantor gubernur Kaltara, sejak malam kemarin.
Sebelumnya, atas pencopotan Datu Iman Suramenggala, Ketua TGUPP Kaltara, Bastian Lubis tak transparan dalam menyebutkan alasannya. Dia beralasan jika pencopotan tersebut, menjadi kewenangan gubernur.
Dia hanya diberi tugas untuk melalukan penilaian kinerja keuangan. Yang kemudian hasilnya diserahkan ke gubernur. Akan tetapi, Bastian Lubis merupakan sosok yang bertanggung jawab, atas polemik ini.