UNGKAPAN, MAKASSAR – Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berpindah masuk ke Pemerintah Kota Makassar secara resmi mengantongi surat keputusan (SK). Ada sebanyak 20 pegawai penerima SK Pengangkatan dalam Jabatan Pelaksana.
Penyerahan SK Pengangkatan dalam Jabatan Pelaksana ini diberikan langsung Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham di Ruang Sipakalebbi Gedung Balai Kota Makassar, pada Kamis, (20/03/2025).
Dalam sambutannya, Munafri Arifuddin menyampaikan selamat datang kepada pegawai yang kini menjadi bagian dari jajaran Pemkot Makassar.
Dia menyebut, Kota Makassar saat ini memiliki sekitar 23 ribu pegawai yang tentunya diharapkan setiap pegawai yang masuk memiliki etos kerja yang tinggi demi pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Saya berharap yang masuk harus punya etos kerja. Saya tegaskan, jika ada yang masuk ke Kota Makassar karena proses bayar-membayar, maka akan dikembalikan ke daerah asalnya. Ini bukan tempat komersial, tetapi tempat bekerja dengan baik,” tegas Munafri.
Munafri menyebut, ada berbagai alasan menjadi latar belakang mutasi pegawai dari daerah ke daerah lain, dimulai dari faktor keluarga seperti ikut suami, melanjutkan pendidikan, hingga alasan politis akibat hasil pilkada.
Namun sebagai ASN, tugas utama adalah mengabdi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Pada dasarnya, kami menerima dengan baik para pegawai yang masuk ke Pemkot Makassar. Kehadiran mereka diharapkan dapat memberi arti lebih dalam pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.
Menutup sambutannya, Wali Kota Makassar mengingatkan seluruh pegawai untuk bekerja sesuai aturan dan menjaga integritas.
“Ada tiga hal yang harus dijaga, jangan pernah melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme,” tegasnya.
Dengan penyerahan SK ini, diharapkan pegawai yang baru bergabung dapat segera beradaptasi dan memberikan kontribusi nyata bagi Pemerintah Kota Makassar serta masyarakat. (**)
