UNGKAPAN, MAKASSAR – Materi pembekalan yang diperoleh selama sepekan dalam kegiatan retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Barat, masih erat melekat dalam benak dan catatannya.
Tidak ingin membuang waktu berlama-lama, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin – Aliyah Mustika Ilham pun langsung menancap gas membahas sinergitas program pemerintah pusat dan daerah dengan menghadirkan unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Makassar.
Pembahasan ini berlangsung di Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Makassar sesaat tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Jumat (28/2/2025) malam.
Dalam sambutannya, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin memulainya dengan menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang diberikan.
Dia mengaku senang bisa kembali ke Kota Makassar dan siap kembali menjalankan tugas-tugas pemerintahan.
“Terima kasih malam ini sudah dijemput. Saya sudah ada di Kota Makassar, Insya Allah besok akan memulai tugas-tugas utama. Saya berharap dukungan dari bapak ibu sekalian,” ujar Munafri.
Dia menegaskan dalam menjalankan pemerintahan, kerja sama tim sangatlah penting. Menurutnya, keberhasilan dalam membangun kota harus dilakukan bersama-sama sebagai sebuah tim yang kuat dan solid.
“Tidak boleh sendiri, sehingga semuanya harus membentuk sebuah tim yang baik dan kuat,” tambahnya.
Munafri juga menyampaikan materi yang diperolehnya selama retret di Akmil Magelang akan dibagikan kepada seluruh jajaran OPD. Ia berharap materi tersebut dapat membantu harmonisasi program pemerintah pusat dengan kebijakan daerah.
“Insya Allah materi-materi yang ada dari seluruh narasumber saat saya mengikuti retret, akan saya sharing kepada semuanya. Mudah-mudahan semuanya dapat melakukan harmonisasi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Munafri menekankan sinkronisasi program antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting untuk memastikan visi dan misi Presiden Prabowo Subianto dapat berjalan dengan baik di Kota Makassar.
“Kita akan bicarakan secara detail, dan mudah-mudahan semuanya bersinergi dan berkolaborasi untuk mewujudkan visi misi Bapak Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Munafri juga menyampaikan permohonan maaf karena pertemuan tersebut berlangsung di awal bulan Ramadan.
“Saya minta maaf harus mengganggu persiapan sahur pertama di bulan suci Ramadan ini. Saya bersama keluarga mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa. Mudah-mudahan di pemerintahan kami ini bisa memberikan keberkahan bagi kita semua,” tutupnya. (**)