SULSEL  

Ramah Tamah KKLR Dihadiri Ratusan Wija To Luwu

Ramah Tamah KKLR Dihadiri Ratusan Wija To Luwu

UNGKAPAN, MAKASSAR – Resepsi Malam Ramah Tamah Warga Luwu Raya yang digelar Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Luwu Raya (BPW KKLR) Provinsi Sulawesi Selatan berlangsung meriah pada Sabtu, (13/01/2024).

Tidak kurang dari 450 orang Wija to Luwu (WTL), sebutan bagi warga dari daerah Luwu Raya, menghadiri acara yang berlangsung di Aula Tudang Sipulung Rujab Gubernur Sulsel, Jalan Sungai Tangka. Acara ini dikemas dalam bentuk silaturahmi untuk memeriahkan peringatan Hari Perlawanan Rakyat Luwu (HPRL) ke-78.

Ketua Panitia Pelaksana Asri Tadda mengatakan, ramah tamah ini merupakan rangkaian dari sejumlah kegiatan dalam program Semarak HPRL-78.

“Ramah tamah ini menjadi agenda awal Semarak HPRL-78. Insya Allah pada Minggu 14 Januari, akan diadakan sejumlah kegiatan seperti senam sehat, donor darah dan pemeriksaan kesehatan gratis di CFD Sudirman,” jelasnya.

Dikatakan Asri, Semarak HPRL-78 adalah kalender tetap dari KKLR Sulawesi Selatan mengawali peringatan HPRL setiap tanggal 23 Januari yang diperingati secara bergiliran oleh Pemda di Luwu Raya.

“Sudah disepakati, Semarak HPRL-78 menjadi kegiatan tetap kami di KKLR Sulsel. Insya Allah kemasannya akan selalu dibuat menarik setiap tahunnya,” ungkap Asri yang juga adalah Sekretaris Umum BPW KKLR Sulsel.

Sementara itu Ketua BPW KKLR Sulawesi Selatan Hasbi Syamsu Ali mengatakan, sebagai organisasi diaspora, KKLR senantiasa berusaha menjadi rumah bersama bagi warga Luwu Raya.

“Di sini kita bangun komitmen untuk saling mendukung antar sesama Wija to Luwu. Selain tentunya sebagai wadah silaturahmi seperti yang kita lakukan saat ini, yakni memperingati HPRL-78,” bebernya.

Hasbi mengungkapkan, tujuan KKLR Sulsel menjadikan semarak HPRL sebagai kalender rutin agar momentum ini menjadi salah satu ajang pemersatu warga Luwu Raya di perantauan.

Baca juga:  Diam-diam Gubernur Sulsel Ingin Depak Sekprov, Ini Tanggapan Abdul Hayat

” HPRL adalah momentum bersilaturahmi, kita bisa saling merekatkan diri dengan sesama Wija to Luwu. Dengan begitu, tentunya segala potensi yang kita miliki bisa dioptimalkan demi kemajuan Luwu Raya dan Sulsel secara keseluruhan,” ujar Ketua Ikatan Alumni Teknik Sipil (IKATSI) Unhas itu.

Lebih jauh Hasbi menjelaskan, keberadaan KKLR akan menjadi wadah bersama memperjuangkan cita-cita para leluhur Tana Luwu, yakni untuk bisa hidup sejahtera dan mandiri.

“Seperti pepatah Tana Luwu Wanua Mappatuo Naewai Alena, kita ingin Luwu Raya bisa kembali bangkit, berdaya dan mandiri sebagaimana tema kegiatan Semarak HPRL-78 tahun ini. Dan salah satu yang diharapkan bersama adalah Luwu Raya bisa segera menjadi sebuah Daerah Otonom Baru (DOB),” tegas dia.

Malam Ramah Tamah Warga Luwu Raya dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, diantaranya Pj Sekretaris Daerah Sulsel A. Muhammad Arsyad, Walikota Makassar Moh. Ramdan Pomanto, Pj Walikota Palopo Asrul Sani, tokoh senior warga Luwu Raya Prof Mansyur Ramly dan Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) KKLR H. Arsyad Kasmar dan banyak yang lainnya. (rls/*)