UNGKAPAN, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan tim penyelenggara telekomunikasi berbasis kabel. Rapat itu berlangsung di Ruang Sipakelebbi, Gedung Balai Kota Makassar pada Rabu (18/09/2024).
Rapat ini sebagai tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya dengan Kemkominfo, dengan Kota Makassar terpilih menjadi salah satu dari 40 kota yang menjadi proyek percontohan pengembangan telekomunikasi di Indonesia.
Selain itu, juga bertujuan untuk mendorong revolusi infrastruktur di Makassar, khususnya terkait penerapan terowongan multi utilitas sebagai solusi pengelolaan jaringan kabel yang lebih teratur dan aman.
Sebagai langkah strategi awal, Pemkot Makassar mengundang para penyedia jaringan telekomunikasi serta perwakilan dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) untuk membahas isu-isu penting terkait pengembangan infrastruktur ini.
Rakor tersebut dihadiri langsung oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto didampingi beberapa pejabat seperti Staf Ahli, Mario Said, Plt Kepala Diskominfo Makassar, Ismawaty Nur, Kadis DPMPTSP Makassar, Helmy Budiman, Kadis Pertanahan, Sri Sulsilawaty, dan Kadis Pekerjaan Umum, Zuhaelsi Zubir.
Dalam pertemuan itu, Danny Pomanto sapaan akrab Wali Kota Makassar menegaskan pentingnya penataan ulang infrastruktur telekomunikasi, terutama terkait kabel yang selama ini tampak semrawut di berbagai titik kota.
Ia juga menyoroti masalah-masalah yang timbul akibat kabel-kabel tersebut, termasuk kecelakaan dan gangguan estetika kota.
“Kabel yang semrawut telah menyebabkan banyak masalah, termasuk kecelakaan. Kontribusi kita sangat penting untuk mengatasi masalah ini termasuk dalam hal penertiban izin dan tata ruang. Untuk mendukung kota modern dan cerdas, coba lihat bagaimana terowongan multi utilitas diterapkan di kota-kota maju, ” jelas Danny Pomanto.
Melalui penerapan terowongan multi utilitas, Pemkot Makassar berharap dapat menciptakan infrastruktur telekomunikasi yang lebih tertata, modern, dan aman, sejalan dengan visi Makassar sebagai kota cerdas (smart city). (**)
