UNGKAPAN, MAKASSAR – Pemerintah Kelurahan Layang menurunkan satuan tugas drainase kecamatan turun melakukan pengerukan lumpur atau sedimentasi dalam saluran air kawasan pemukiman.
Gerak cepat yang dilakukan oleh Bahtiar sebagai Kepala Kelurahan Layang, untuk menindaklanjuti aspirasi warga mengenai pengendapan lumpur di Jalan Tinumbu, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar.
“Kami turun melakukan pengerukan lumpur dan mengangkat sampah yang menumpuk di saluran air bekerja sama dengan petugas satgas drainase dari Kecamatan Bontoala,” kata Bahtiar kepada jurnalis Ungkapan.
Kata Bahtiar, lama proses pengerukan lumpur dan sampah ini akan berlangsung selama satu minggu ke depan.
Lamanya waktu kerja karena mereka ingin fokus di beberapa titik saluran air, termasuk di Jalan Tinumbu Lorong 148, RT 07, RT 06-RW 01, dan RT 05-RW 02.
“Kami tidak ingin menjalankan tugas ini setengah-setengah. Kami memiliki target menormalkan kembali saluran air ini dalam satu minggu. Terlebih lagi, saluran air yang kami tangani ini cukup panjang,” bebernya.
Dia menambahkan, gerakan membersihkan saluran air dari pengendapan lumpur ini dilakukan sebagai persiapan menghadapi musim penghujan yang akan datang.
Selain itu, langkah ini juga bertujuan untuk menjaga kebersihan di wilayah Kelurahan Layang agar tetap bersih dan nyaman.
“Selain kerja sama dengan satgas, kami juga menggalakkan gotong royong bersama RT dan RW. Karena menjaga kebersihan adalah tanggung jawab bersama kita semua,” sambungnya.
Dia berharap dengan adanya upaya pengerukan ini, saluran air dapat berfungsi secara optimal dan lingkungan pemukiman tetap bersih dan nyaman bagi warga. (**)
