Hadiri Pesta Rakyat, Danny Kenang Perjalanan Panjang Bangun Kota Makassar Semakin Baik

Hadiri Pesta Rakyat, Danny Kenang Perjalanan Panjang Bangun Kota Makassar Semakin Baik

UNGKAPAN, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menghadiri Malam Ramah Tamah dan Pesta Rakyat sebagai rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) yang digelar di tiga kecamatan di Kota Makassar, Senin (19/08/2024).

Pesta rakyat di tiga kecamatan tersebut yaitu, Kecamatan Biringkanaya yang digelar di GOR Sudiang, Kecamatan Tamalanrea di M’Tos, dan Kecamatan Manggala di Lapangan Bitowa.

Dalam pertemuan itu, Danny panggilan akrab Wali Kota Makassar pun berbagi kisah kepada seluruh masyarakat tentang perjalanan panjang pembangunan Kota Makassar selama dua periode dirinya menjabat.

“Kemungkinan saya bediri di panggung ini menjadi saat-saat terakhir saya di akhir masa jabatan saya yang kedua,” kata Danny Pomanto.

Sepuluh tahun memimpin Kota Makassar bukan waktu yang singkat. Ada banyak program yang berjalan sukses, tapi tidak sedikit pula yang masih perlu perbaikan.

Danny bercerita di awal menjabat 2014 lalu, kawasan Center Point of Indonesia (CPI) belum ada dan masih dalam tahap perencanaan yang ia rancang sendiri.

Meski tidak mudah karena mendapatkan kecaman dari berbagai pihak, namun CPI saat ini menjadi spot andalan masyarakat Kota Makassar.

“Jalan Metro juga belum tembus Haji Bau, tapi di 2016 kita tembuskan itu. Ini perlu saya cerita supaya kita tahu bagaimana perkembangan Kota Makassar dari tahun ke tahun,” Danny Pomanto bercerita.

Begitu pun dengan tol layang dalam kota yang ia gagas dan tiga tahun terakhir ini masyarakat bisa menikmati tol elevated atau tol layang di Makassar.

Termasuk meningkatkan insentif RT/RW hingga Rp2 juta jika PAD mencapai Rp2 triliun di 2025. Seperti janji politiknya di periode kedua ia menjabat.

Baca juga:  Danny Targetkan Laskar Pelangi Jadi Prioritas untuk PPPK

“Di momen ini saya ingin menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf apabila selama masa tugas saya banyak hal-hal yang masih kurang. Tapi paling tidak, beberapa hal perlu kita ingat-ingat,” tutupnya.

Masa kepemimpinan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto periode kedua memasuki detik-detik terakhir.

Kata Danny Pomanto, masa jabatannya akan berakhir seiring dengan selesainya sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK). Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di seluruh daerah termasuk Kota Makassar akan dilakukan pada 27 November 2024. (**)