UNGKAPAN.ID, MAKASSAR – Tiga poin penting yang wajib diperhatikan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Makassar dalam bertugas. Penerapannya ingin segera dilihat dan dievaluasi dua bulan ke depan.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto saat memberi pengarahan pada ratusan personel Satpol PP Makassar di Anjungan Pantai Losari City of Makassar, Rabu (19/10), menyampaikan poin pertamanya yaitu meningkatkan tata cara dan perilaku, kedepankan pendekatan kultural turun temurun dari orang tua yang terdahulu yakni sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge.
Kemudian yang kedua, melakukan komunikasi tegas saat menyelenggarakan ketertiban umum dan ketentraman serta perlindungan masyarakat.
Dan ketiga menekankan kepada seluruh ASN Satpol PP Makassar maupun Laskar Pelanginya agar memiliki cara berpikir profesionalitas kerja yang baik. Taat dan jangan membudayakan sifat malas.
“Dapat mengambil contoh sentuhan hati anda kepada masyarakat harus lebih ditingkatkan. Jangan ditakut-takuti. Segera harus ditraining agar masyarakat merasa nyaman juga dengan anda,” pesannya.
Dia menambahkan, untuk mewujudkan tiga poin tersebut selama dua bulan ke depan akan dilakukan penilaian pada seluruh Satpol PP Makassar baik ASN atau Laskar Pelangi.
Jika mengalami peningkatan kinerja maka Danny akan lebih memerhatikan kesejahteraan personil Satpol PP di tahun 2023.
“Jika Pendapatan Asli Daerah (PAD) memungkinkan tahun 2023 saya akan lebih memperhatikan Satpol PP Makassar. Kerja satpol itu bukan sebagai penonton tapi dia yang mengamankan penonton itu contoh kecil,” sebutnya.
Dengan begitu, Danny berharap agar kinerja Satpol PP terus meningkat dalam menjalankan tugasnya dalam melakukan pengawasan terhadap masyarakat agar mematuhi dan mentaati Peraturan Daerah.
Diketahui, gelaran apel akbar ini dirangkaikan juga dengan penyerahan secara simbolis Surat Keputusan (SK) Kolektif Laskar Pelangi dari Wali Kota Makassar kepada perwakilan Satpol PP Makassar.
