UNGKAPAN.ID, MAKASSAR – Tingginya animo masyarakat berkunjung di acara Makassar Internasional Eight Festival and Forum atau F8 mendapat apresiasi baik dari Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.
Menariknya bagi Danny, walau pagelaran Makassar F8 di tahun ini sedikit lebih beda yaitu dengan dikenakan tarif biaya untuk masuk ke panggung Fusion Music, dan gratis untuk masuk ke panggung utama, tetapi antusias begitu sangat tinggi.
“Alhamdulillah respon masyarakat tetap luar biasa. Meski jumlah tidak seperti tahun 2019 lalu dan sudah berbayar masuk, masyarakat tetap antusias. Di panggung utama tidak berbayar, di panggung Fusion Music berbayar. Nah inilah yang menarik karena tetap ramai,” beber Danny, Minggu Minggu (11/09).
Danny menyebut, tingginya animo masyarakat berkunjung tidak lepas dari kualitas persiapannya. Baik panggung kecil maupun panggung utama di F8 dipenuhi pengunjung. Belum lagi tenan yang ada setiap zona menawarkan ragam produk serta atraksi dan hiburan.
Bahkan setiap tenan memiliki segmen peminatnya masing-masing. Mulai dari makanan, busana, produk kerajinan, area anak-anak, hewan peliharaan, musik, seni pertunjukan dan kesenian.
“Teman-teman dari pemerintah daerah lain apresiasi F8. Menurut mereka inilah ‘real festival’. Bukan hanya pentas musik, makan terus pulang. Semua pilihan ada di sini. Jadi semua orang senang,” katanya.
Mengenai target pengunjung, Danny Pomanto tidak ingin berekspektasi berlebih. Pasalnya perhelatan F8 tahun ini dikelola swasta. Baik Pemkot Makassar maupun Pemerintah Pusat hanya sekadar mendukung acara yang masuk Top 10 Kharisma Event Nusantara ini.
“Yah kira-kira setengah dari pencapaian yang lalu-lalu tidak ada masalah, itu sudah luar biasa. Menghidupkan ekonomi dan kebahagiaan warga lebih kita utamakan,” imbuhnya.
