UNGKAPAN.ID, JAMBI – Sejumlah produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) seperti abon ikan tuna, kopi Toraja, kacang-kacangan hingga bumbu masakan tradisional khas Makassar ditampilkan dalam kegiatan Sarasehan Istri Wali Kota se-Indonesia di Kota Jambi. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dari 23-25 November 2022.
Eksposisi produk unggulan UMKM yang ditampilkan adalah produksi pelaku usaha yang ada di lorong wisata (Longwis). Tidak sebatas produk kuliner, kerajinan kreatif UMKM dari lorong wisata turut ditampilkan di stan. Di antaranya ada anyaman enceng gondok, kerajinan perak, kerajinan batik lontara, kain tenun sutera serta baju bodo modern. Baju bodo yang merupakan pakaian adat dari Sulawesi Selatan.
Kegiatan yang diisi dengan berbagai agenda kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK Makassar yang juga merupakan Ketua Dekranasda Makassar, Indira Yusuf Ismail.
“Tujuan diadakannya Sarasehan ini salah satunya yakni pengembangan UMKM dan ekonomi kreatif. Karenanya kami membawa berbagai produk-produk unggulan dari UMKM Makassar,” kata Indira, Rabu (23/11).
Indira menambahkan, kegiatan ini menjadi wadah berbagi antar kota se Indonesia untuk peningkatan mutu produk, penguatan produk dan penyaluran berbagai ide pemikiran guna mendukung program pemerintah dalam sejahterakan masyarakat.
“Produk-produk ini merupakan produk UMKM lorong wisata, program UP2K yang ada di Makassar,” tambahnya.
Adapun agenda pelaksanaan kegiatan yaitu talk show, perempuan Indonesia expo, promosi seni dan budaya serta promosi produk unggulan daerah. Tidak kalah menarik, stan Kota Makassar memanjakan pengunjung dengan menyajikan makanan pallu basa dan bakso ati raja.