UNGKAPAN, MAKASSAR – Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) menjadi lokasi terakhir rangkaian Pameran Expo Program Pengabdian kepada Masyarakat (PPMU) Universitas Hasanuddin.
Kegiatan yang berlangsung di Kantor Bupati Sidrap, Selasa (30/09/2025), menghadirkan 39 tim pengabdian dengan berbagai produk hasil riset yang ditujukan untuk memberikan solusi nyata bagi masyarakat.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unhas menegaskan bahwa expo seperti ini tidak semestinya hanya dilaksanakan setahun sekali, melainkan dapat digelar setiap semester.
“Dengan demikian, kegiatan pengabdian dapat lebih intensif sekaligus menjadi sarana hilirisasi hasil riset. Produk yang dihasilkan pun akan semakin efisien sehingga benar-benar memudahkan masyarakat,” jelasnya.
Prof Nasrum menambahkan, PPMU di Sidrap diharapkan memberikan manfaat nyata, khususnya bagi kelompok masyarakat yang menjadi sasaran program.
“Kami ingin program ini benar-benar terasa manfaatnya, sekaligus menjadi wujud nyata kontribusi perguruan tinggi melalui pengabdian,” tambahnya.
Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa menegaskan bahwa Sidrap memiliki potensi besar untuk terus dikembangkan, terlebih dengan adanya Kampus Vokasi Unhas di daerah ini.
Keberadaan kampus tersebut, menurutnya, menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata Unhas dalam mendukung strategi pembangunan wilayah.
“Kolaborasi Unhas dengan Pemerintah Kabupaten Sidrap semakin baik dari waktu ke waktu. Apa yang sudah kita uji coba melalui program pengabdian ini jangan berhenti sampai di sini saja. Kita perlu melihat potensi mana yang bisa terus dikembangkan untuk menjadi kerja sama jangka panjang,” kata Prof JJ.
Prof JJ berharap Sidrap dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain dalam mengoptimalkan kemitraan dengan perguruan tinggi.
“Sidrap harus tampil sebagai teladan, bagaimana daerah dan universitas dapat bersama-sama menghadirkan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya
Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif menyampaikan apresiasi atas kontribusi Unhas dalam mendorong kemajuan daerah melalui riset dan inovasi.
Menurutnya, ilmu pengetahuan yang dihasilkan perguruan tinggi tidak hanya berdampak pada pengembangan pengetahuan, tetapi juga memberi manfaat nyata secara ekonomi.
“Kerja sama dengan Unhas yang telah dibangun sejak kepemimpinan bupati sebelumnya akan terus kami lanjutkan dengan berbagai inovasi dan perkembangan terbaru. Kami ingin membangun komunikasi yang lebih baik sehingga kerja sama ini semakin ditingkatkan,” ujar Bupati.
Lebih lanjut Bupati Sidrap ini menambahkan, kehadiran Kampus Vokasi Unhas di Sidrap juga menjadi salah satu motor kemajuan daerah.
“Ilmu yang dibawa Unhas melalui program vokasi memberi nilai tambah bagi masyarakat Sidrap sekaligus mempercepat kemajuan daerah,” tutupnya.
Rangkaian expo yang berakhir di Sidrap menjadi wujud nyata sinergi antara universitas dan pemerintah daerah.
Lebih dari sekadar ajang memperkenalkan hasil riset, expo ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi agar manfaat ilmu pengetahuan dapat terus berlanjut bagi masyarakat.
Sebagai tindak lanjut, kegiatan ini dirangkaikan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Sidrap dan RSUD Sidrap dengan RS Unhas dalam hal rujukan pelayanan kesehatan. Kerja sama ini diharapkan semakin memperkuat layanan kesehatan masyarakat melalui dukungan keilmuan dan fasilitas yang dimiliki Unhas.